
Tak pernah ku ingkar atau gusar dengan takdir
Jauh dari berdiri menentang ketentuan
Malah aku tersenyum indah disapa sang hikmah
Kini aku berdansa tawa
Ditemani hati yang tak bisa gembira lagi
Kini aku melangkah tanpa wajah nan duka
Kerna hatiku tak mampu tuk berduka lagi
Kerna diari cintaku sudah sampai noktahnya
Kerna kisah cintaku sudah sampai penghujungnya
Jadi tak pernah usah bicara soal cinta
Kerna aku tak pernah kecewa jika ini penamatnya
Epilog cintaku hanya monolog berisi ilusi
Dengan penghujung yang kosong dan sepi
Kini aku hanya pujangga cinta tanpa hati yang dihuninya
Aku hanya penerka cinta atas lingkaran masa lalu yang berwarna
Warna yang kini hanya tinggal warna tanpa makna.
1 comment:
abg am :')
Post a Comment